Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence)
Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence) ini didefinisikan sebagai kecerdasan yang ditunjukkan oleh suatu entitas buatan. Sistem seperti ini umumnya dianggap komputer. Kecerdasan diciptakan dan dimasukkan ke dalam suatu mesin (komputer) agar dapat melakukan pekerjaan seperti yang dapat dilakukan manusia. Beberapa macam bidang yang menggunakan kecerdasan buatan antara lain sistem pakar, permainan komputer (games), logika fuzzy, jaringan syaraf tiruan dan robotika.
Menurut KBBI Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence) itu Daya reaksi yang cepat dan tepat, baik secara fisik maupun mental terhadap pengalaman-pengalaman baru, membuat pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki. Siap untuk dipakai apabila dihadapkan pada fakta atau kondisi-kondisi tertentu.
Dari pengertian kecerdasan buatan di atas sangatlah menarik untuk kita ketahui kecerdasan seperti apa sih yang telah diciptakan pada perkembangan teknologi saat ini. Kita lihat beberapa contoh kecerdasan buatan yang telah di buat oleh orang-orang hebat seperti dibawah ini :
Apakah kecerdasan buatan di atas dapat tercapai?
Mungkin saja hal tersebut dapat tercapai sesuai dengan hal yang di inginkan, karena dengan banyaknya contoh robot-robot yang sudah ada menurut saya robot masa depan itu akan terbukti adanya ya tentunya dengan kecerdasaan manusia yang akan membuatnya karena semakin lama teknologi berkembang kecerdasaan manusia akan lebih luas dengan mengetahuai berbagai pengetahuan untuk menciptakan hal-hal yang baru.
Contoh : Di negara jepang telah ada robot yang saat ini menjadi pengganti guru di negri sakura tersebut.
Robot yang diprogram dengan kurikulum sekolah dasar ini, telah menggantikan posisi guru dalam mengajarkan seluruh mata pelajaran. Dapat dibayangkan ketika suatu hari nanti seluruh guru digantikan oleh robot. Dengan mudahnya anak – anak usia dini akan mencerna semua kata – kata robot yang telah diprogram sebelumnya. Tidak menjadi masalah ketika program yang di install pada robot tersebut sesuai dengan kurikulum, namun, ketika programnya terisi dengan program – program Brain Wash ala teroris, dapat dibayangkan nasib generasi kita mendatang. Didikan teroris sejak usia dini, kedengarannya mengerikan sekali bukan?
Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence) ini didefinisikan sebagai kecerdasan yang ditunjukkan oleh suatu entitas buatan. Sistem seperti ini umumnya dianggap komputer. Kecerdasan diciptakan dan dimasukkan ke dalam suatu mesin (komputer) agar dapat melakukan pekerjaan seperti yang dapat dilakukan manusia. Beberapa macam bidang yang menggunakan kecerdasan buatan antara lain sistem pakar, permainan komputer (games), logika fuzzy, jaringan syaraf tiruan dan robotika.
Menurut KBBI Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence) itu Daya reaksi yang cepat dan tepat, baik secara fisik maupun mental terhadap pengalaman-pengalaman baru, membuat pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki. Siap untuk dipakai apabila dihadapkan pada fakta atau kondisi-kondisi tertentu.
Dari pengertian kecerdasan buatan di atas sangatlah menarik untuk kita ketahui kecerdasan seperti apa sih yang telah diciptakan pada perkembangan teknologi saat ini. Kita lihat beberapa contoh kecerdasan buatan yang telah di buat oleh orang-orang hebat seperti dibawah ini :
Apakah kecerdasan buatan di atas dapat tercapai?
Mungkin saja hal tersebut dapat tercapai sesuai dengan hal yang di inginkan, karena dengan banyaknya contoh robot-robot yang sudah ada menurut saya robot masa depan itu akan terbukti adanya ya tentunya dengan kecerdasaan manusia yang akan membuatnya karena semakin lama teknologi berkembang kecerdasaan manusia akan lebih luas dengan mengetahuai berbagai pengetahuan untuk menciptakan hal-hal yang baru.
Contoh : Di negara jepang telah ada robot yang saat ini menjadi pengganti guru di negri sakura tersebut.
Robot yang diprogram dengan kurikulum sekolah dasar ini, telah menggantikan posisi guru dalam mengajarkan seluruh mata pelajaran. Dapat dibayangkan ketika suatu hari nanti seluruh guru digantikan oleh robot. Dengan mudahnya anak – anak usia dini akan mencerna semua kata – kata robot yang telah diprogram sebelumnya. Tidak menjadi masalah ketika program yang di install pada robot tersebut sesuai dengan kurikulum, namun, ketika programnya terisi dengan program – program Brain Wash ala teroris, dapat dibayangkan nasib generasi kita mendatang. Didikan teroris sejak usia dini, kedengarannya mengerikan sekali bukan?
No comments:
Post a Comment